HERALDSULSEL, MAKASSAR – Kongres I Pecinta Alam (PA) Sulawesi Selatan dijadwalkan akan berlangsung pada 7 hingga 10 Agustus 2025. Diproyeksikan akan dihadiri 1.500 hingga 2.000 peserta dari berbagai komunitas pecinta alam di wilayah Sulsel.
Ketua Panitia Kongres, Anwar R. Nanring, menyampaikan hal ini usai menggelar dialog bertema “Menciptakan Budaya Inklusif Pencinta Alam Sulawesi Selatan” yang berlangsung di Etika Studio and Cafe, Jalan Tamalate, Kecamatan Tamalate, Makassar, Rabu malam, 3 Mei 2025.
“Rangkaian kongres ini akan sekaligus memperingati Hari Konservasi Nasional,” ungkap Anwar. Ia juga mengajak seluruh komunitas pecinta alam di Sulsel untuk terlibat secara aktif dalam kegiatan ini.
Menurutnya, kongres ini diharapkan mampu menjadi momentum lahirnya wadah bersama bagi seluruh komunitas, guna memperkuat kelembagaan dan meningkatkan eksistensi pecinta alam di Sulawesi Selatan.
Pendaftaran peserta akan dibuka melalui tautan formulir daring yang akan disebarkan panitia. Selain itu, pendaftaran juga bisa dilakukan langsung di Sekretariat Pecinta Alam Sulsel yang beralamat di BTN Minasa Upa Blok G19, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.
Dukungan penuh terhadap pelaksanaan kongres ini juga disampaikan oleh Kepala Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Wilayah II Balai Besar KSDA Sulsel, Mustari Tepu.
“Tentu dari pihak pemerintah sangat mendukung kegiatan seperti ini karena penting untuk dilaksanakan secara kolaboratif, baik oleh unsur pemerintah maupun para pecinta alam,” ujarnya.
Kongres ini diharapkan menjadi ruang dialog dan aksi nyata dalam memperkuat sinergi antara masyarakat pecinta alam dan pemerintah demi kelestarian lingkungan Sulawesi Selatan. (*)
Copy@ https://sulsel.herald.id/2025/05/04/kongres-i-pecinta-alam-sulsel-siap-digelar-7-10-agustus-2025-targetkan-ribuan-peserta/
